Mengapa wanita muslim harus berjilbab? Tentulah ini pertanyaan awam yang sering kita dengar atau pertanyaan ini juga sering di terima oleh para wanita muslim yang belum memakai jilbab. Secara syariat jilbab atau hijab merupakan penutup rambut yang wajib digunakan wanita muslim dari kepala sampai ke dadanya. Dikatakan berhijab ketika syarat tersebut sudah memenuhi cara-cara berhijab. Kepala, leher, telinga hingga dada haruslah benar-benar tertutup. Tentu tak bisa di sebut berhijab jika kepala atau leher saja yang tertutup dan sebagian dada tetap tidak tertutup jilbab. Dan kebanyakan juga masih banyak pakaian yang mengandung unsur lekukan tubuh yang terlihat padahal sudah berhijab tentu ini tidak enag dipandang dan belum bisa dikatakan berhijab yang syar'i.
Pemakaian hijab tersebut sudah ada dalilnya dalam QS. An-Nuur 24:31 yang artinya "...Hendaklah mereka mmenutupkan kain hingga kedadanya...". Merujuk pada ayat ini hendaklah wanita-wanita berhijab mencermati jilbabnya. Jangan hanya sekedar mengkreasi tapi juga bernilai syar'i.
Selain itu pada QS. Al-Ahzab : 59 memerintahkan para istri dan anak-anak perempuan untuk menggunakan jilbab agar mereka mudah dikenal dan tidak diganggu. Dan tentu ayat ini menguatkan bahwa memang wajib bagi mereka (wanita muslim) untuk berhijab. Namun walaupun Al Qur'an sudah menjawab pertanyaan mengapa wanita muslim wajib berhijab namun masih saja wanita muslim hanya sekedar menganggap ini hanya anjuran bukan kewajiban. Dan ada juga wanita muslim yang menyatakan dirinya belum siap berhijab dengan alasan-alasan yang tidak logis.
Ada yang beralasan belum siap karena menunggu waktu yang tepat. Padahal tidak ada dalil yang menyebutkan untuk berhijab perlu persiapan. Sedangkan dalam Qs. Al Ahzab tadi mengatakan anak-anak gadis pun harus menggunakan hijab tanpa ada dispensasi bagi yang belum siap.
Ada juga yang beralasan bahwa jika berhijab kepalanya akan terasa panas. Namun bagi kalangan wanita yang sudah berhijab mengatakan memang pada awalnya akan terasa panas namun ini akan terbiasa setelah lewat proses adaptasi.
Ada juga yang menganggap berhijab membatasi dalam gaya berpakaian. Padahal sekarang model pakaian berjilbab sangat variatif bahkan Indonesia merupakan salah satu pusat mode pakaian tertutup di pertimbangkan dengan negara bagian Asia bahkan dunia.
Dan terakhir ada juga yang menganggap pemakaian jilbab sangat merepotkan dan tidak praktis. Padahal sekarang sudah banyak jenis model jilbab yang praktis dan mudah digunakan.